Persiapkan Diri Menyambut Kematian

Bismillah

PERSIAPKAN DIRI MENYAMBUT KEMATIAN

Segala puji hanya milik Allah Ta'Ala. Semoga shalawat dan salam tetap tercurah kepada Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wa sallam,penutup para nabi dan utusan akhir zaman.

Saudaraku,engkau tentu tahu,setiap detik yang engkau gunakan untuk berdzikir dan beribadah tercatat rapi di lembaran amal. Setiap katamu terekam dalam shahifah amaliyah. Seluruh niatmu terpantau, dan seluruh gerakanmu akan dihisab secara rinci...

أَيَحْسَبُ الْإِنْسَانُ أَنْ يُتْرَكَ سُدًى

"Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggung jawaban)?"(QS. Al
-Qiyamah:36)

Sadarilah saudaraku. Kematian telah menantimu,uban mulai memenuhi kepalamu,kulitmu mulai keriput,tampangmu menua bak jeruk purut,kekuatanmu mulai menyusut,urat nadimu tak akan berdenyut,malaikat maut siap menjemput.

Kalian akan dikubur di rerumputan.Tertimbun tanah dan bebatuan,entah untuk berapa lama.....

Kalian akan menghuni sebuah kampung dengan hanya ditemani nikmat dari amal shalih atau azab dari amal jelek.

Bangunlah dari tidur,sadarlah dari kelalaian. Bertaubatlah dari dosa-dosa,dan Persiapkan bekal untuk akhirat.

"Berbekallah dengan ketakwaan sungguh anda tidak tahu bila malam sudah galap,apakah anda masih bisa bertahan hidup hingga fajar.

Dan berapa banyak orang yang sehat mati tanpa sebab penyakit,dan berapa banyak yang sakit bertahan hidup beberapa kurun masa.

Dan berapa banyak pemuda yang sore dan pagi hari merasa aman,ternyata kain kafannya telah disiapkan sementara ia tidak tahu."

Saudaraku,
Kematian pasti akan menyapamu,kuburan pasti akan menghimpit jasadmu, cacing tanah akan menyantap seluruh tubuhmu,hari kiamat pasti menghimpunmu dan Allah akan mengadilimu,sedang Dia-lah hakim yang paling adil.

Siang dan malam yang telah berlalu tidak mungkin kembali lagi.Kesempatan amal shalih yang telah terlewatkan tidak akan bisa terulang lagi. Kematian kejar mengejar,waktu menghancurkan dirimu tanpa kasihan,umurmu semakin berkurang,jangan merasa tentram hingga engkau tahu persis akhir perjalananmu.

Koreksilah dirimu,tutupilah kekuranganmu,tunaikanlah hajat kebutuhanmu seakan kiamat sudah tegak di hadapanmu.

Saudaraku,Aku tahu banyak sudah hikmah diceramahkan,tapi siapakah yang mau betul-betul mendengarka? Kemana engkau ayunkan langkahmu? Ke surga  atau neraka?

Abdullah Binb Aizar Berkata,

"Anak adam mempunyai dua rumah hunian:
Rumah hunian yang ada diatas bumi dan rumah hunian yang berada di bawah bumi.

Mereka berusaha mempercantik dan memperindah rumah hunian yang berada di atas bumi, mereka membuat pintu-pintu menghadap sebelah  kiri,pintu-pintu yang menghadap kesebelah kanan,dan mereka berusaha membuat penghangat untuk musim dingin dan membuat pendingin untuk musim panas.
Kemudian berusaha membuat rumah hunian yang berada di bawah bumi,tapi mereka merusaknya.

Lalu ada yang datang berkata,'sudahkah anda berfikir? Rumah yang berada di atas bumi sementara anda bangun dengan megah. Berapa lama anda tinggal di dalamnya??

Dia menjawab,'tidak tahu secara pasti?'

Dan sedangkan Rumah hunian yang berada dibawah bumi yang anda rusak,berapa lama anda akan tinggal di tempat itu??'

Dia menjawab,'aku akan tinggal ditempat itu hingga hari Kiamat.'

Maka orang tersebut berkata kepadanya,'Bagaimana anda bisa merasakan tidak merasa bersalah dengan tindakan anda itu,sementara anda berakal sehat...?'"
(Majmu' Rasail ibnu Rajab, Risalah Ahwalul Qubur,hal. 295)


Sumber:
Kitab Rintangan Setelah Kematian,karya ustdz. Zainal Abidin,Lc