Dosa-Dosa Besar.... (ZINA)

بسم الله الرحمنر حيم

Dan jangan lah kamu mendekati zina, sesunggguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk

Ada keterpau-tan  kadar dosazina, diantaranya ada yang lebih besar dari yang lain. Allah ta'ala berfirman,

"Dan jangan lah kamu mendekati zina, sesunggguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk." (Al-isra':32)

Allah ta'ala berfirman:
ولا تقر بوا الز نى انه كان فحشة و ساء سبيلا 
" Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain selain Allah dan tidak membunuh jiwa yang di haramkan Allah(membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barang siapa yang melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa(nya), (yakni) akan dilipat gandakan azab untuknnya pada hari kiamat dan diia akan kekal didalam azab itu, dalam keadaan terhina. kecuali orang - orang yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal shalih, maka kejahatan mereka di ganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah maha pengampun lagi maha penyayang." (Al-furqon: 67-69)

Allah ta'ala berfirman:
" Peremouan yang berzina dan laki-laki yang berzina , maka deralah tiap-tiap seorang dari keduanya seratus kali dera. dan janganlah belas kasihan kepada keduanya mencegah kalian untuk(menjalankan agama Allah, jika kalian beriman kepada Allah, dan hari kiamat ,dan hendaklah (pelaksanaan) hukuman mereka  yang disaksikan oleh sekumpulan dari orang-orang yang beriman. (An-Nur: 2)


Para ulama berkata , " ini adalah siksaan di dunia bagi orang peremuan berzina dan laki-laki jika mereka bujangan dan belum menikah. jika mereka telah menikah, atau pernah menikah walau pun sekali. mereka harus dirajam dengan batu hingga meninggal. Demikian nabi menegaskan dalam hadits nya. Jika peroses hukuman didunia ini tidak terlaksana. lalu mereka meninggal dan belum bertaubat, mereka disiksa di neraka dengan cambuk dari api."

Dijelaskan dalam kitab zabur, bahwa orang-orang yang berzina akan digantaung dengan kemaluan mereka di neraka dan di cambuk denagan cambuk besi. Jika ia mengeluh sakitnya cambukan itu. si perempuan dengan yang diziahi memanggil, " manakah  itu ,dulu? padahal kamu dulu tertawa -tawa, berbahagia, bersenang-senang, dan tidak ingat kepada Allah  tidak malu kepadaNya."ka


Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda.

لا يز ني الزاني حين يزني وهو مؤ من ولا يسر ق السا رق حين يسر ق وهو مؤ من ولا يشرب الخمر حين يشر بها وهو مؤ من ولا ينتهب نهبة ذات شرف ير فع الناس اليه فيها ابصا ر هم ينتهبها و هو مؤ من
"Tidaklah seorang pezina berzina sementara ia beriman. Tidak pula seorang pencurii mencuri sementara ia beriman. Tidak juga seorang meminum khamr padahal ia beriman, dan tidak pula seorang merampas harta orang mulia dan disaksikan oleh pandangan manusia saat melakukannya sementara ia beriman." (HR. Bukhari, Muslim Abu daud, dan Nasa'i dari Abu hurairah ).

Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam juga telah bersabda,
" Jika seorang hamba berzina, keluarlah darinya keimanan, seakan-akan ia menjadi naungan diatas kepalanya. Jika ia melepas (perbuatan itu), keimanan itu kembali kepadanya." (HR. Abu daud, Tirmidzi, dan Baihaqi, dari sahabat Abu hurai-rah radhiallahu anhum )

Dalam hadits nabawi yang lain, Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
" Ada tiga orang yang Allah tidak bicara kepadanya,tidak melihatnya, pada hari kiamat, tidak mensucikan nya dan baginya siksaan yang pedih; orang tua yang berzina, raja yang pembohong, dan orang miskin yang sombong."(HR. Muslim, dan Nasa'i dari Abu hurairah radhiallahu anhum)


Dari Abu mas'ud radhiyallahu anhu berkata,
" Aku bertanya kepada Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam, 'Wahai Rasulullah, Dosa apakah yang paling besar di sisi Allah Ta'ala?
Beliau menjawab " jika kamu menjadikan sekutu bagi Allah padahal Dia-lah yang menciptakan-mu, 'Aku bertanya lagi, 'sungguh ia memang dosa besar, lalu apa lagi? "jika kamu membunuh anakmu karena takut ia makan bersama-mu. 'Aku bertanya, lalu apa lagi?' Jika kamu berzina dengan istri tetanggamu. lalu Rasulullah menurunkan ayat yang membuktikan kebenaran sabda beliau,
    " Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain bersama Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membumuh -nya) kecuali dengan (alasaan) yang benar, dan tidak berzina, barang siapa yang melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat ( pembalasaan) dosa (nya), (yakni) akan di lipat gandakan azab untuknya pada har kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina, kecuali orang-orang yang bertaubat." ( Al-Furqan ; 67-69)

Lihatlah bagaimana Allah mengaitkan antara menzinahi istri tetangga dengan ke syirikan  kepada Allah. juga dengan membunuh jiwa yang diharamkan Allah tanpa dasar yang dibenarkan. Hadits diatas terdapat dalam  Shahih Bukhari dan Shahih Muslim.

Dalam hadits Bukhari dalam hadits tentang mimpi Rasulullah shalallahu Alaihi wa sallam yang diriwayatkan samurah bin jundub, dalam hadits ini di sebutkan bahwa jibril dan mikail datang kepada Beliau,
Nabi shalallau alaihi wa sallam bercerita:
"Lalu kami pergi dan sampai pada sebuah tempat seperti perapian, bagian atasnya sempit (kecil) sedang bawahnya lebar (besar). di dalamnya terdapat suara gemuruh suara manusia." Nabi melanjutkan, " Kami melihat tempat itu dan ternyata disana terdapat banyak orang laki-laki dan perempuan telanjang. Lalu datang lah kepada mereka api yang menjilat-jilat dari bagian bawah mereka. setiap kali jilatan itu datang mereka menjerit. Aku bertanya siapakah mereka wahai jibril?" Jibril menjawab " mereka adalah orang laki-laki dan perempuan yang berzina, dan ini adalah siksa bagi mereka hingga hari kiamat." (HR. Bukhari)

Terhadap tafsir firman Allah " ...padanya terdapat tujuh pintu."
'Atha' berkata : " pintu neraka yang paling mengerikan, paling panas,  paling berbahaya, dan paling busuk baunya adalah pintu bagi para pezina,dimana mereka melakukan perzianaan setelah datangnya ilmu."


   Makhul ad-dimasyqi berkata:" orang-orang yang menghuni  neraka menemukan bau busuk lalu mereka berakata, ' kami tidak pernah menemukan bau yang lebih busuk dari bau ini,' Lalu ada yang berkata kepada mereka, ' ini adalah bau kemaluan para pezina'."

  Abu zaid, seorang tokoh terkemuka dalam bidang tafsir berkata, "sesungguhnya bau kemaluan orang - orang yang berzina sangat menyakitkan para penghuni neraka."

Diriwayatkan dari nabi shalallahu alaihi wa sallam bahwa iblis menebarkan tentara-tentaranya di kuka bumi dan berkata kepada mereka,
"Siapa diantara  kalan berhasil menyesatkan orang muslim, aku pakaikan kepadanya mahkota  di kepalanyaa."
Siapa yang paling besar menebarkan fitnah, ia paling dekat kedudukannya dengannya. lalu salah satu diantara mereka berkata, " aku terus menerus bersama si fulan hingga ia menceraikan istrinya." iblis berkata, " kamu tidak berbuat apa-apa, ia akan menikahi wanita lain." kemudian yang lain datang dan berkata." aku terus menerus bersama si fulan hingga aku tebarkan permusuhan antara dirinya dengan saudaranya." iblis berkata, "kamu belum berbuat apa-apa, ia akan berbaikan dengannya." kemudian datang lagi lainnya dan berkata, " aku terus- terus bersama si fulan hingga ia berzina
." iblis berkata, " ya, bagus apa yang kamu lakukan." lalu iblis mendekatinya dan meletakkan mahkota di kepalanya.

kita memohon perlindungan kepada Allah dari kejahatan syetan dan tentara-tentaranya.
Anas mengatakan bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda,
" Sesungguhnya iman adalah pakayan yang Allah pakaikan kepada siapa yang Dikehendaki-Nya. Jika seorang hamba berzina, Allah melepaskan darinya pakayan  keimanan. Dan jika ia bertaubat, Allah mengembalikan pakayan nya." ( HR. Bihaqi, Abu Daud, Tirmidzi, dan  Hakim. dari Abu hurairah).

Nabi shalallahu alaihi wasallam bersabda,
"Wahai sekalian kaum mulimin, takutlah kalian terhadap zina, sesungguhnya zina mempunyai enam sifat, yang tiga berada di dunia, dan yang tiga berada di akhirat. Adapun yang ada di dunia adaah:  hilangnya daya tarik dari wajah, pendeknya usia, dan kemiskinan  yang berkepanjangan. Adapun yang di akhirat adalah : kemurkaan Allah Tabaraka wa ta'ala,  buruknya hisab dan siksa neraka."
 ( hadits ini diriwayatkan dari ibnul jauzi dalam kumpulan hadits-hadits maudhu'(palsu) dari abu na'im dan dari hadits maslamah bin ali dari abu abdurrhman al-kufi dari 'a'masy, dari syaqiq dan dari huzhaifah. 'a'masy itu haditsnya matruk( tertinggal dan tidak dianggap) sedangkan abdurrhman al-kufi majhul (tidak dikenal). Baihaqi juga meriwayat kan dalam As-sya'b melalui jalur yang sama. Namun hadits ini mempunyai jalur yang terputus dari anas dan dari ali. ( al-la'ali)).

Juga diriwayatkan bahwa barnagsiapa meletakkan tangannya dengan gejolak syahwat kepada seorang wanita yang dihaaramkan baginya.ia akan datang pada hari kiamat dengan tangan terbelenggu dileher-nya. Jika ia menciumnya, kedua bibirnya dipotong di neraka, Dan jika ia berzina dengannya, kedua pahanya berbicara dan bersaksi pada hari kiamat. ia berkata, " aku menaiki yang haram." lalu Allah ta'ala memandangnya dengan pandangan penuh murka. kemudia daging di mukanya membesar dan Allah berfirman " apa yang kamu lakukan?" kemudian lidahnya memberikan kesaksian dan berkata " Aku mengucapkan apa yang tidak dihalalkan." kedua tangannya juga berkata," Aku memegang apa yang diharamkan," Kedua kakinya juga berkata," Aku berjalan kepada apa yang tidak di halalkan." Lalu kemaluan nya berkata," Aku melakukannya." penjaga dari malaikat juga berkata," Aku mendengar."  Malaikat yang lain berkata," Aku mencatat." Dan Allah Ta'ala berfirman, " Aku mengetahui dan menutupi." Allah berfirman lagi, " wahai para malaikat-Ku sekalian, ambillah ia dan rasakan olehnya siksa-KU. Sesungguhnya telah memuncak murka-Ku kepada orang yang dedikit rasa malunya kepada-Ku."


Hal ini di benarkan oleh Allah dalam kitab-Nya,
 "Pada hari( ketika) lidah, tangan, dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan." (An-nur : 24).

Zina yang paling besar dosanya adalah yang dilakukan terhadap ibu, saudara perempuan, istri ayah, dan semua muhrim. Hakim men-shahih kan  hadits:
" Barang siapa melakukan (zina) terhadap wanita mahrom maka bunuhlah ia."
Kita memohon kepada Allah Yang Maha Memberi dengan kemuliaan-Nya agar mengampuni dosa-dosa kita, sesungguhnya Allah Maha Pemberi Lagi Mahamulia.

Hal-Hal Yang Mengantar Perbuatan Zina

   A.Memandang Wanita yang Tidak Halal Baginya

            Penglihatan adalah nikmat Allah Ta'ala yang harusnya di syukuri oleh hamba-hambanya

Allah Ta'ala berfirman : " Dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dn hati agar kamu bersyukur." ( An-Nahl : 78)

Akan tetapi banyak manusia yang tidak mensyukurinya, mereka menggunakan nikmat Allah Ta'ala untuk bermaksiat kepada Allah Ta'ala.

Mereka menggunakan penglihatan mereka bukan untuk beribadah kepada Allah,,mereka malah menggunakn penglihatan mereka untuk memandang wanita-wanita yang tidak halal bagi mereka.

Apa lagi di zaman yang serba modern ini,,dengan kemajuan tehnologi,,banyak wanita-wanita yang justru jadi alat setan dalam menyesatkan manusia,,banyak photo-photo dan gambar- gambar wanita yang tersebar dan dengan mudah nya di dapatkan di media elektronik. sehingga banyak terjadi kejahatan tindak asusila yang terjadi karena berawal dari sebuah pandangan.

Allah subhanahu wa ta'ala berfirman :

"  Katakanlah (wahai nabi) , kepada laki-laki yang beriman; 'hendaklah mereka menahan sebagian pandangan mata mereka dan memelihara kamaluan mereka. Yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah subhanahu wa ta'ala maha melihat apa yang mereka perbuat. Dan katakanlah kepada wanita-\wanita yang beriman; 'hendaklah mereka menahan sebagian pandangan mereka dan memelihara kemaluan mereka. " ( An- Nur : 30-31)

Imam Ibnu-Katsyir rahimahullah berkata : " ini adalah perintah Allah kepada hamba-hambanya yang beriman, agar mereka menundukan pandangan-pandangan mereka dari apa yang di haramkan. Maka janganlah mereka memandang kecuali kepada apa yang di perbolehkan memandangnya. Dan agar mereka menjag pandangan mereka dari perkara yang di haramkan, jika kebetulan pandangannya kebetulan memandang perkara yang di haramkan tanpa di sengaja, maka hendaklah ia segeraa mmalingkan pandangannya.

Hal ini sebagaiman yang di riwayatkan oleh imam muslim dalam shahihnya dari sahabat jarir bin abdullah al-bajali radhiallahu anhu, beliau berkata : 

" Aku bertanya kepada Nabi shalallahu alaihi wa sallam tentang pandangan secara tiba-tiba, maka Beliau memerintahkanku untuk memalingkan pandanganku." ( tafsir ibnu katsyir. 5/399)

B. Menyentuh Wanita yang Bukan Muhrim

       Pada zaman sekarang, menyentuh wanita yang bukan mahrom adalah hal yang biasa-biasa saja. Dan bahkan Pacaran (bahasa modern) adalah hall yang wajib bagi masyarakat saat ini. Padahal hal terebut adalah pintu-pintu setan dalam menjerumuskan muda-mudi ummat ini dan menjadi jalan setan untuk menuju perbuatan keji seperti zina
.

Oleh karena itu dalam islam sangat di larang dan bhkan di anacam dengan ancaman yangkeras, seagaiman sabda Nabi shalallahu alaihi wa sallam ;

" Seorang di tusuk kepala nya dengan jarum dari besi adalah lebih baik ketimbang menyentuh wanita yang tidak halal baginya. " ( HR. At-Thabarani)

Hadits ini juga menjadi dalil tentang haramnya berjabat tangan dengan wanita yang bukan mahrom, yang saat ini telah mnejadi trend dan kebiasaan di tengah masyarakat kita, dan kebanyakan kaum musliimin yang terjerumus kedalam hal ini, (lihat as-shahihah, no.1/395)

Dari sahabat  Abu Hurairah radhiyallahuanhu, Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersaabda:

" Di tetapkan atas anak adam baginya dari zina,akan diperoleh hal itu tidak mustahil.
 kedua mata zinanya adalah memandang (yang haram). Kedua telinga zinanya adalah mendengar (yang haram). Lisan zinanya adalah berbicara ( yang haram ). Tangan zinanya adalah memegang ( yang haram ). Kaki zinanya adalah melangkah (kepada yang diharamkan). sementara hati berkeinginan dan berangan-angan, sedang kemaluan membenarkan semua itu atau mendustakan nya." ( HR.Muslim)

C. Berkhalwat ( berduaan ) di Tempat Sepi

        Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam bersaabda :

" Tidaklah seorang laki-laki berduaan dengan seorang wanita kecuali yang ketiganya adalah setan." ( HR. At-Tirmidzi, Ahmad )

Kita berlindung kepada Allah akan hal tersebut,,berapa banyak pada zaman ini, seorang laki-laki dan wanita berduaan ditempat yang sepi, yang mereka berangapan bahwa hal tersebut sudah lumrah. Bahkan sangat di sayangkan seorang orang tua yang seharusnya melindungi anak-anaknya malah justru menbiarkan anak-anak mereka berjalan dengan orang yang bukan muhrimnya. Apakah mereka tidak takut akan dimintai pertanggungan jawaban di hadapan Allah Ta'ala kelak.

Dan sungguh telah hilang rasa malu dari ummat ini, sehingga dengan mudahnya mereka keluar rumah dengan yang bukan mahromnya.

D. Pacaran

     Ini adalah suatu yang sangat lumrah dalam masyarakat saat ini, bahkan orang tua yang seharusnya menjaga anak-anaknya merasa malu ketika anak-anaknya tidak pacaran, yang mreka beranggapan bahwa kalau tidak punya pacar berarti tidak laku.

Mereka tidak sadar bahwa ini adalah jeratan iblis laknatullah untuk menyesaatkan manusia.

berawal dari pacaran, berdua-duaan, pegang-pegangan, berciuaman, dan bahkan ada yang hamil akibat dari pacaran. sungguh ini adalah sebuah aib dalam ummat ini.

Bahkan banyak sekali kerusakan-kerusakan yang di akibatkan dari perbuatan tersebut (zina), diantaranya adalah :

merusak tatanan masyarakat, baik dalam hal nasab maupun penjagaan kehormatan. mnyebabkan permusuhan di tengah manusia.

" Aku tidak mengetahui dosa besar apa lagi yang lebih besar setelah membunuh jiwa selain daripada zina."

Kemudia beliau menyebutkan ayat surat Al-Furqan : 68-70 (al-jawab al-kafi:207)

Kita berlindung kepada Allah Ta'ala dari perbuatan zina , karena mata, tangan, kaki, dan hati kita akan di mintai pertanggunagan jawab dan akan menjadi saksi kita di akhirat kelak.

Semoga kita di berikan kemampuan untuk menjauhi hal-hal tersebut dan menjaga keluarga kita dari perbuatan zina.

Barakallahufiik

واحمدالله رب العلمين